Terbelenggu Oleh Sebuah Kata : Bahagia
"Bahagia"
Sebuah kata yang tanpa sadar mengikat manusia
Menciptakan standar standar diri demi meraih kata bahagia
Memaksa diri tanpa sadar akan lelah batinnya
Membandingkan diri dengan orang lain
Menyusun alur menuju kata bahagia dalam versinya
Lantas
Bagaimana jika semua tidak berjalan sesuai rencana
Sedangkan diri ini telah lelah untuk berjuang
Tanpa sadar kata bahagia telah membelenggu manusia untuk terus memperjuangkan kata kata itu
Padahal
Alur kehidupan adalah sesuatu yang fluktuatif dan tidak terprediksi
Sangatlah wajar jika hari ini
ataupun esok
kau rasakan kecewa, sedih atau gundah
Yang tidak wajar adalah ekspektasi diri untuk terus selalu merasa bahagia disetiap harinya
Bagi beberapa orang kata bahagia itu harus diperjuangkan
Iya
Aku pun berfikir demikian
Karna dengan itu kita memiliki gairah hidup
Namun
Kepada siapa harus membuktikannya?
Diri sendiri? Ataukah orang lain?
Kawan
Jangan terlalu kau paksakan semua keadaan ini
Kamu tidak harus membuktikan kepada siapa pun akan dirimu
Kamu hanyalah seorang manusia biasa
Bukan superman
Bukan juga superhero
Bersantailah
Berikan sedikit dirimu kebebasan dan ketenangan
Biarlah dirimu beristirahat sejenak menikmati keadaan yang telah tersaji di depan mata
Tanpa harus berfikir keras untuk merubahnya sesuai dengan ingin mu
Kawan
Percayalah
Semua di dunia ini telah diatur sedemikian rupa
Tugas kita hanya berusaha sampai batas kemampuan kita dan bertawakal
Jangan menyakiti diri sendiri dan bersikap seakan kau baik baik saja
Karna luka yang tak terlihat lah yang paling sulit untuk disembuhkan
Dari aku, untuk diriku 💛

0 komentar